Home » » The Unforgettable First Kissing

The Unforgettable First Kissing


Mungkin hampir setiap orang, pria apalagi wanita, agak sedikit cemas dengan pengalaman first kiss mereka. Bagaimana caranya agar seseorang yakin bahwa ciuman pertamanya bisa meninggalkan kesan yang indah dan bukannya kesan horor?

Walau ciuman pertama biasanya terjadi secara spontan dan alami, namun Anda bisa membuat kesan pertama itu menjadi unforgettable dengan beberapa saran berikut.

Nafas Segar
Pastikan nafas Anda segar! Jangan berpikir untuk mencium seorang pria, apalagi ia adalah orang yang telah lama Anda nantikan, saat Anda kurang yakin dengan bau nafas Anda.

Jika Anda berdua baru saja melewati makan malam yang romantis, maka Anda memang tak mungkin menyikat gigi bukan?! Jadi, kunyahlah permen atau permen karet penghilang nafas bau untuk menyegarkan aroma nafas. Setelah itu, maka Anda pun siap 'temu bibir' dengannya.

Pastikan juga Anda tidak sedang mengunyah sesuatu saat Anda dan dia ingin berciuman.

Siapkan Bibir
Jika bibir Anda dalam keadaan kering dan pecah-pecah, maka kondisi itu bisa merusak acara berciuman yang berkesan. Gunakan pelembab bibir atau lipbalm, lalu jilat bibir untuk membuatnya makin lembut. Kondisi bibir lembab ini akan memperlancar proses berciuman Anda.

Posisi
Jika Anda belum pernah berciuman, maka yang satu ini bisa menjadi sebuah hal yang mengkhawatirkan. Supaya tak salah posisi, maka berdirilah dekat dengan pasangan, dan perhatikan ke arah mana ia mengarahkan kepalanya.

Jika ke kanan, maka Anda harus mengambil arah sebaliknya, yaitu kiri. Mulailah ciuman dengan lembut. Saat hidung saling berbenturan, hal ini bisa menciptakan suasana lucu bagi Anda berdua, namun tetap pastikan bahwa Anda dan dia melakukan ciuman yang memuaskan.

Buka Bibir Anda

Buka sedikit bibir Anda, dan biarkan ciuman itu yang mengendalikan bibir Anda, jangan terlalu dipaksa. Nikmati saja!

Bernafaslah
Menahan nafas saat berciuman hanya akan membuat Anda terengah-engah dan menelan ludah, dan ini sama sekali tidak menarik. Bernafaslah melalui hidung, perlahan, sambil berkonsentrasi menikmati proses ciuman itu. Hal itu lebih baik (dan lebih rileks) daripada jika Anda menahan nafas.

Gunakan Tangan
Buai wajahnya, mainkan jari-jari Anda untuk membelai rambutnya....lakukan gerakan yang sensual dengan tangan Anda. Jadikan pengalaman 'temu bibir' itu sebagai penggetar dan pengalaman baru bagi seluruh tubuh Anda. Besar perbedaan yang ditimbulkannya jika dibanding dengan membiarkan tangan Anda hanya diam saja.

Jangan Menekan Terlalu Keras
Jangan menekan bibir pasangan terlalu keras karena hal tersebut bisa membuat kenikmatan berciuman hilang. Lagipula, ini juga bisa melukai bibir pasangan Anda. Namun, jangan ngambang pula. Jika pasangan Anda yang menekan terlalu keras, maka Andalah yang harus menyesuaikan.

Akhirnya...
Setelah berciuman, jangan lupa memuji pasangan betapa hebatnya ia saat berciuman. Berciuman merupakan pengalaman yang menyenangkan, jadi jangan terlalu meributkan kesalahan kecil yang terjadi selama prosesnya. Practise makes perfect!
Share this article :

0 comments:

Posting Komentar

Jangan lupa komennya ya demi membangun blog ini agar menjadi lebih baik dari sekarang saran anda sangat berarti untuk perkembangan blog ini :)

 
Copyright © 2011. Indonesian Toshokan - All Rights Reserved